Pages

Wednesday, January 15, 2014

Jakarta Bird Walk VIII: Monas diserbu!

para pengamat JBW edisi Desember, minus 3 (pulang duluan)
Jakarta (7/12/13) - duh maaf ya telat banget ngupdate blognya, ya apa lagi - baca aja judul: Jakarta Bird Walk! nah bulan lalu itu adalah JBW yang kedelapan, monas lah yang jadi spot ajang kumpul bulanannya para pengamat burung, pegiat wildlife photography, dan orang yg peduli hayati Indonesia lah, wabil khusus orang kisaran Jabodetabek. hafal lah yaa, orang-orangnya pasukan KPB Nycticorax dan CMC Acropora UNJ lagi, KPB Nectarinia dan KPB An-Nahl UIN, KSHL Comata dan KSHL Canopy UI lagi, BBC UNAS lagi, Field Herping Indonesia lagi yang sekaligus Kutu Aer lagi, dan emang mayoritas semua ini yaaa tukang nongkrongnya grup Indonesia Wildlife Photography juga hahaha! :)) yang baru nimbrung itu KPB Perenjak HIMAKOVA IPB - welcome guys! ;) total yang ngumpul hari Sabtu itu ada 53 orang. keren gak tuh? Monas diserbu sama bukan yg mau nyampah di RTH terkenalnya Jakarta, tapi mau menginventarisasi burung-burung yang masih bisa survive di alam terbuka di tengah metropolitan! jadi tau deh burung apa aja yang masih Jakarta punya, wohoooo ~~~\o/

oke, Sabtu itu pengamatan dimulai jam 08.30 WIB *hahaha ini kesiangan karena semua PJ jbw-nya berhalangan sampe meeting point sesuai janji jam 7, maafin eci ya maafin gusti ya maafin ady ya maafin ridha ya - tapi Ridha nyanpe lebih cepet ketimbang gue, apalagi ketimbang gusti dan ady hahaha*. tapi yaa gitu, acara baru dimulai setelah gue dateng karena gue yg gak taunya yg kudu ngehandle JBW kali itu. hemm, sebenernya telat gue disponsori oleh 2 pangeran *pret* bernama juki dan fahmi. gue standby dari jam 6 kurang tapi baru dijemput fahmi jam setengah 7 dan nyamper juki lagi yang berujung berangkat jam setengah 8 dari meruya --" ckck.

well, pengamatan dilakukan selama 1.5 jam (08.30-10.00 WIB) dengan membagi 3 kelompok awal yang kemudian beranak pinak karena pada menyusul belakangan. hasil JBW dari beberapa kelompok asal 53 orang itu adalah sebagai berikut:

Apodidae 
1. Walet Linchi (Collocalia linchi)
2. Kapinis Rumah (Apus affinis)
Artamidae
3. Kekep Babi (Artamus leucorhynchus)
Campephagidae
4. Jingjing Petulak (Tephrodornis gularis)
5. Sepah Kecil (Pericrocotus cinnamomeus)
Capitonidae
6. Takur Ungkut-ungkut (Megalaima haemacephala)
Chloropseidae
7. Cipoh Kacat (Aegithina tiphia)
Columbidae
8. Punai Gading (Treron vernans)
9. Punai Penganten (T. griseicauda)
10. Tekukur Biasa (Streptopelia chinensis)
Corvidae
11. Gagak Hutan (Corvus enca)
Dicaeidae
12. Cabe Jawa (Dicaeum trochileum)
Muscicapidae
13. Sikatan Bubik (Muscicapa dauurica)
Nectariniidae
14. Burung Madu Sriganti (Cinnyris jugularis)
15. Burung Madu Kelapa (Anthreptes malacensis)
16. Burung Madu Belukar (A. singalensis)
Paridae
17. Gelatik Batu Kelabu (Parus major) 
Picidae
18. Caladi Ulam (Dendrocopus macei)
19. Caladi Tilik (Picoides moluccensis)
Ploceidae
20. Burung Gereja (Passer montanus)
Psittacidae
21. Betet Biasa (Psittacula alexandri)
Pycnonotidae
22. Kutilang (Pycnonotus aurigaster)
23. Merbah Cerukcuk (P. goiavier)
Silviidae
24. Cinenen Pisang (Orthotomus sutorius)
25. Cinenen Kelabu (O. ruficeps)
26. Cinenen Jawa (O. sepium)
27. Remetuk Laut (Gerygone sulphurea)
Sittidae
28. Munguk Beledu (Sitta frontalis)
Strurnidae
29. Jalak Suren (Sturnus contra)
30. Kerak Kerbau (Acridotheres javanicus)
31. Kerak Ungu (A. tristis)
32. Perling Kumbang (Aplonis panayensis)
Zosteropidae
33. Kacamata Biasa (Zosterops palpebrosus)

hasil tersebut merupakan spesies yang sudah fix karena dilihat oleh lebih dari 1 pengamat dan atau ada dokumentasi oleh si pengamatnya. jadi, di Monas pada saat JBW ke-8 yakni Sabtu, 7 Desember 2013 dalam waktu hanya 1.5 jam teramati 33 spesies dari 18 famili burung. dari banyaknya jumlah spesies teridentifikasi itu, spesies yang menarik adalah Jingjing Petulak (Tephrodornis gularis) - gusti mempunyai dokumentasinya. gue gak liat sih, belom bisa masuk list lifer gue deh, pfft! T^T

Sturnus contra rocker!
selain itu, ada juga Jalak Suren yg menarik! Sturnus contra ini teramati keroyokan oleh beberapa kelompok pengamat secara bersamaan. kenapa? 'cause it looks different! iya, jadi si jalak suren ini rambutnya jebrik gitu cem anak punk dan suaranya aduhaaaaaai mak jawara deh! para pengamat sepakat berpikiran sama, dugaan ini lepasan. hihihihi kasian juga ya pemiliknya, pasti hilang rupiah dalam jumlah yg banyak deh~ secara suara jalaknya udeh mantep surantep, kalo ikut kompetisi kemungkinan menangnya gede! etapi bagus sih alhamdulillah dia lepas jadi bisa nyanyi bebas di rerindangan pohon jadi hiburan musik bagi pengunjung RTH Monas, mungkin lain kali jadi semakin banyak warga yg mau berlibur ke taman daripada ke mall :)

oya deng, di luar data yg sudah fix tersebut, masih ada dua spesies lain yang disebutkan oleh beberapa pengamat yakni Anis Kuning (Turdus obscurus) dan Sikatan Mugimaki (Ficedula mugimaki). sayangnya, kedua spesies itu tidak terbukti tanpa adanya dokumentasi dan tidak ada kelompok pengamat lain yang melihat. oleh karena itu, kedua spesies terakhir tidak dicantumkan sebagai hasil pengamatan JBW edisi Desember ini. yah, semoga lain kali dapat benar tercatat dan terdokumentasikan kalo memang benar ada kedua spesies burung itu di tengah ibu kota negara tercinta kita ini :)


*hihihi udahan dulu ye posting ini, masih kudu lanjut bayar hutang postingan kisah-kisah yg lain! cailah ;D

No comments:

Post a Comment